Bank Negara Indonesia menjalinkerjasama dengan PT Pos Indonesia (Possindo) untuk memperkuat layanan pengiriman uang (remittance). Perluasan jaringan hingga pelosok Indonesia serta pengembangan virtual office dan layanan wessel pos instan diharapkan dapat mendongkrak transaksi pengiriman uang hingga 20- persen tahun ini.
BNI membidik tenaga kerja Indonesia di Jepang, Korea selatan dan Taiwan, yang bergaji lebih besar dan memiliki keterampilan lebih tinggi. Saat ini, pangsa pasar bank pemerintah itu dalam pengiriman uang milik TKI mencapai 44 persen. Menurut data pemerintah per 2008, jumlah devisa yang diperoleh dari TKI sekitar 80 triliun rupiah.
TKI di Taiwan, JEpang dan Korea itu potensi yang kita layani ke depan. Di Jepang banyak semiskill. BNI kembangkan jaringan kantor cabang maupun visual office, ujar Direktur Tresuri dan Internasional BNI Bien Subiantoro.
Sepanjang 2009, nilai transaksi pengiriman uang, yang dilakukan TKI, individu dan korporasi melalui BNI meningkat 103 persen menjadi 35, 6 milyard dollar AS. Pendapatan komisi yang ditangguk dari remitansi sebesar 160 milyard rupiah. BNI menargetkan fee based income lebih dari 200 milyar rupiah tahun ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar